Kekuatan dalam mendidik anak tidak saja terletak pada perkataan atau pengajaran kita, melainkan pada kepribadian dan tindakan kita.Tidak pada pengejaran yang idiel, melainkan pada kemauan dan kehidupan yang nyata.
Sebagai pemberi teladan bagi anak-anak, orang tua/pendidik bukanlah orang yang sempurna, karena itu orang tua/pendidik tidak perlu berpura-pura sempurna. Sebaliknya kita kepada anak-anak.kita bersedia mengakui kesalahan, tidak malu untuk meminta maaf bila berbuat salah, dan tidak enggan memberi maaf.
Dengan mengijinkan anak-anak melihat keterbatasan mereka, orang tua memberi kesempatan yang bagus bagi anak untuk melihat kerendahan hati mereka.
Pentingnya teladan orang tua.
• Jika anak dibesarkan dalam celaan,ia akan belajar memaki
• Jika anak dibesarkan dalam permusuhan, ia akan belajar berkelahi
• Jika anak dibesarkan dalam cemoohan, ia akan rendah diri
• Jika anak dibesarkan dalam penghinaan, ia akan menyesali diri
• Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia belajar menahan diri
• Jika anak dibesarkan dengan dorongan,ia akan percaya diri
• Jika anak dibesarkan dalam pujian,ia belajar menghargai
• Jika anak dibesarkan dalam belajar bersikap adil
• Jika anak dibesarkan dengan penuh dukungan, ia akan belajar menyenangi diri
• Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupannya
Nah...,mari kta belajar menjadi orang tua/pendidik yang bisa menjadi teladan kehidupan. Amen, tuhan memberkati.